PENAMALUT.COM, TERNATE – Anggota DPD RI daerah pemilihan Maluku Utara, Ikbal Djabid, melakukan silaturahmi dan serap aspirasi warga Malifut, Kabupaten Halmahera Utara, Minggu (26/12) malam.
Tercatat ada warga 5 desa yang hadir pada pertemuan itu, yakni Desa Tapasoho, Sabale, Ngofagita, Ngofakiaha, dan Peleri.
Selain pertemuan dengan warga 5 desa pada malam hari, paginya dialanjutkan pertemuan dengan desa Tahane dan Malapa sekaligus mengunjungi kantor Camat Malifut guna mengecek dan melihat langsung proses vaksinasi yang sedang berjalan.
Dalam amatan media, ada beberapa poin yang paling menonjol sebagai kebutuhan utama masyarakat selama ini, yakni jalan ekonomi atau jalan tani, jalan desa dan pembangunan masjid.
Sekdes Ngofagita, Basahona menyampaikan, desanya mengharapkan melalui pertemuan ini, usulan yang disampaikan dapat diakomodir melalui komunikasi yang dibangun dengan Ikbal Djabid nanti.
“Torang (kami) dulu pemenang Pak Ikbal, makanya kesempatan ini kami hanya mengusulkan pembangunan masjid dan jalan tani. Dari Pak Ikbal inilah sangat diharapkan usulan tersebut dapat didengar oleh pemerintah daerah agar segera dibangun sesuai janji-janji politik di tahun 2020 kemarin,” harapnya.
Hal yang sama disampaikan Sekdes Peleri, Aksa Kahar. Pihaknya sangat berharap jalan tani, meski menjadi kewenangan provinsi.
Kata dia, mulai dari zaman Gubernur Thaib Armain hingga Abdul Gani Kasuba ini baru terealisasi satu kilo lebih, dan masih tersisa sekitar 20 kilo lebih.
“Walau ini hanya sebatas silaturahmi dan reses, kami ingin sampaikan persoalan jalan tani bukan saja keluhan warga Peleri saja. Kurang lebih 10 desa menginginkan hal yang serupa. Begitu juga dengan jalan desa, sekitar dua sampai tiga kali di ukur oleh pemerintah, tapi saat ini belum-belum saja terealisasi. Jadi kami berharap dari sisi anggaran boleh di lihat dan dikawal Pak Ikbal, agar ini secepatnya direalisasikan,” pintanya.
Ikbal yang didampingi staf ahlinya Rudi Mahmud ditengah pertemuan bersama masyarakat menyampaikan, selaku dewan yang tugasnya pengawasan, ia tetap mengawal apa yang disampaikan oleh warga. Meskipun kebijakannya berada di tangan pemerintah daerah.
“Kami akan tetap mendengarkan berbagai macam keluhan masyarakat dan akan kami sampaikan ke Bupati sesuai kemampuan saya. Walaupun itu adalah diluar kebijakan saya,” ujarnya.
Anggota Komite IV ini juga mengatakan, sesuai topoksinya di DPD RI, dirinya tidak bisa menjanjikan bahwa dari keluhan masyarakat ini akan dipenuhi, sebab hal tersebut berada pada kebijakan komite yang lain.
“Tetapi kami upayakan menjadi perhatian pemerintah daerah. Semua aspirasi kami akan dengarkan, dan saya tidak janjikan, tapi akan mengkomunikasikan baik di Komite IV, DPRD Provinsi maupun kabupaten, serta Bupati dan Gubernur. Sehingga ini menjadi perhatian bersama,” tukasnya. (ano/ask)
I have not checked in here for a while since I thought it was getting boring, but the last few posts are good quality so I guess I will add you back to my everyday bloglist. You deserve it my friend 🙂
I keep listening to the news talk about receiving boundless online grant applications so I have been looking around for the finest site to get one. Could you tell me please, where could i get some?
You are my aspiration, I own few blogs and sometimes run out from to brand : (.
Oh my goodness! Incredible article dude! Thanks, However I am going
through issues with your RSS. I don’t understand why I am unable to join it.
Is there anybody else getting identical RSS problems? Anybody who knows the
answer will you kindly respond? Thanx!!
You are a very smart individual!
Glad to be one of many visitors on this awing web site : D.
You can definitely see your expertise within the paintings you write. The sector hopes for more passionate writers such as you who aren’t afraid to mention how they believe. Always follow your heart.
Just wanna input on few general things, The website pattern is perfect, the content material is really wonderful. “By following the concept of ‘one country, two systems,’ you don’t swallow me up nor I you.” by Deng Xiaoping.