PENAMALUT.COM, LABUHA – Yakesma Maluku Utara menerjunkan setidaknya lima relawan ke lokasi dampak banjir yang terjadi di Kecamatan Gane Timur, Kabupaten Halmahera Selatan.
Sebagai lembaga amil zakat nasional, Yakesma memiliki kepedulian sosial melalui program Help Indonesia. Program ini merupakan bentuk gerak cepat untuk membantu dan menyalurkan bantuan bagi lokasi yang terkena musibah bencana alam.
Informasi yang diterima, hujan yang mengguyur wilayah Kecamatan Gane Timur pada Minggu (24/6) menyebabkan Desa Foya, Kotaloow, Foya Tobaru, dan Desa Tobaru terendam banjir. Kondisi ini menyebabkan 16 rumah rusak berat dan 1.287 warga mengungsi untuk sementara waktu.
Atas kondisi tersebut, Yakesma Malut mengirimkan lima relawan ke lokasi terjadinya banjir, tepatnya di Desa Kotaloow untuk menyerahkan bantuan dan melakukan penanganan terhadap kondisi di lokasi.
“Kondisi sampai saat ini warga mengungsi di beberapa titik lokasi baik di sekolah, masjid, dan rumah warga yang tidak mengalami kerusakan. Lokasi penyaluran bantuan dilakukan di Desa Kotaloow yang diterima langsung oleh pemerintah desa, aparat setempat, serta warga desa yang mengungsi di sekolah,” ujar Ketua Relawan Untuk Negeri Yakesma Malut, Rynaldi, Rabu (26/6).
Tim Relawan Laz Yakesma Malut akan terus melaporkan kondisi di lokasi untuk disampaikan dan berkoordinasi dengan pihak terkait agar bantuan segera disalurkan, terutama penanganan pasca terjadinya banjir.
“Laz Yakesma juga terus membuka donasi dari masyarakat terkait kebutuhan dasar berupa makanan siap saji, sembako, hygiene kit, dan kebutuhan bayi untuk disalurkan ke lokasi banjir di Gane Timur,” tandasnya. (tan)