PENAMALUT.COM, JAKARTA – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Halmahera Selatan, Bahrain Kasuba dan Umar Hi. Soleman, tampil sederhana pada debat kedua yang digelar di Studio Kompas TV, Jakarta, Rabu (13/11).
Keduanya dengan tenang dan penuh percaya diri menyampaikan visi dan misi serta program lima tahun ke depan ketika memimpin Halmahera Selatan. Salah satu program yang disampaikan adalah pembangunan berkelanjutan yang diyakini mampu mengangkat kesejahteraan warga.
Bahrain-Umar menghindari serangan terhadap pasangan lain. Mereka fokus pada pemaparan solusi dan rencana konkrit untuk pembangunan Halmahera Selatan, terutama yang mengutamakan pemberdayaan masyarakat dan pelestarian lingkungan.
Bahrain Kasuba menyampaikan visi mereka untuk mewujudkan pembangunan yang tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM).
“Kami tidak hanya ingin membangun fisik saja, tapi juga pemberdayaan masyarakat agar mandiri dan mampu bersaing,” ucap Bahrain.
Sementara itu, Umar Hi. Soleman menegaskan pentingnya pemimpin yang mengutamakan kolaborasi ketimbang perseteruan.
“Halmahera Selatan butuh pemimpin yang menciptakan keharmonisan dan bekerja sama, bukan saling menyalahkan,” katanya.
Komitmen BK-UHS terhadap pembangunan ramah lingkungan menjadi poin yang disorot. Bahrain menegaskan bahwa pembangunan di Halmahera Selatan akan tetap memperhatikan keberlanjutan dan keseimbangan lingkungan.
Program yang disampaikan BK-UHS ini mendapat respons positif dari masyarakat. Ahmad, salah satu warga Labuha menilai BK-UHS memberikan suasana yang sejuk dan menjanjikan perubahan positif bagi daerahnya.
Hal yang sama juga disampaikan Asma. Ia menyebut BK-UHS layak memimpin Halmahera Selatan. Sebab keduanya mampu merangkul dan sangat memperhatikan keinginan dan kebutuhan masyarakat. (rul)