Yakesma Maluku Utara Rutin Sosialisasi dan Edukasi Cegah Stunting

Program Nutrisi untuk Negeri oleh Yakesma Malut dan YBM PLN. (Istimewa)

PENAMALUT.COM, TERNATE – Prevalensi stunting di Maluku Utara saat ini mencapai 23,7%, yang menunjukkan masalah serius dalam pertumbuhan dan perkembangan anak-anak di wilayah ini. Angka ini jauh di atas target nasional yang ditetapkan sebesar 14% sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021.

Tingginya angka prevalensi ini menjadi perhatian Laz Yakesma Maluku Utara untuk membantu pemerintah melalui program cegah stunting di wilayah Malut. Terhitung sebanyak 6 kali Laz Yakesma Malut melakukan sosialisasi cegah stunting yang juga dirangkaikan dengan beberapa kegiatan lainnya, seperti pengabdian masyarakat di Kecamatan Jailolo Selatan, Halmahera Barat. Kemudian, kegiatan bakti sosial di Halmahera Selatan, serta program Nutrisi untuk Negeri di Kota Ternate pada 4 kecamatan yakni Ternate Utara, Ternate Tengah, Ternate Selatan, dan Pulau Hiri.

Kegiatan sosialisasi cegah stunting ini bertujuan memberikan pemahaman kepada masyarakat untuk mengenali risiko-risiko stunting bagi anak, sehingga dapat dilakukan upaya pencegahan sejak awal.

Bagi keluarga dengan anak yang memiliki risiko stunting maka diberikan pemahaman tentang pendampingan pola makan dan asupan gizi makanan bagi anak, serta jenis makanannya dan cara pengolahannya.

Program sosialisasi ini berkolaborasi dengan dosen Fikes UMMU dan dosen Teknologi Hasil Pertanian Universitas Khairun Ternate, serta keterlibatan pegawai dari puskesmas tempat kegiatan dilaksanakan.

Kepala Cabang Yakesma Malut, Abu Rahmat Ibrahim, mengatakan kegiatan sosialisasi cegah stunting akan terus dilaksanakan untuk memberikan pemahaman yang baik kepada masyarakat tentang bahaya stunting, risikonya, serta upaya untuk menurunkan angka stunting dimulai dari keluarga.

“Yakesma Malut akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk membantu dan memberikan pemahaman dan edukasi kepada masyarakat,” ucap Abu Rahmat, Minggu (8/12).

Pihaknya mengucapkan terima kasih kepada YBM PLN yang aktif melaksanakan program cegah stunting yang bisa diajak kolaborasi. Kemudian, terima kasih juga kepada Prokami Imani Maluku Utara, Universitas Khairun, serta Puskesmas Kalumata, Puskesmas Pulau Hiri, Puskesmas Siko, dan Puskesmas Kota Ternate yang telah menjadi bagian dari berjalannya program ini. (tan)