PENAMALUT.COM, TERNATE – Partai Gerindra Provinsi Maluku Utara menanggapi pernyataan akademisi yang menyebut Aliong Mus tidak memahami APBD.
Gerindra yang merupakan partai pengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Utara, Aliong Mus dan Sahril Tahir, menegaskan bahwa pernyataan Aliong akan memberikan anggaran 100 miliar ke tiap kabupaten/kota jika terpilih nanti adalah hal logis.
Sebab pernyataan Aliong ini bukan asal-asalan, namun sudah dikaji dan itu berbasis data.
“Pernyataan Aliong merupakan hal yang logis, sesuai dengan data APBD Provinsi. Bahkan bisa lebih dari 100 miliar didistribusi ke kabupaten/kota setiap tahunnya,” kata Wakil Ketua DPD Gerindra Maluku Utara, Abd Rahim Syaraha, Sabtu (31/8).
Menurutnya, pasangan Aliong-Sahril dengan visi “Merajut ASA Membangun Maluku Utara” telah mengkaji dan memahami skenario APBD. Sehingga pernyataan 100 miliar kepada kabupaten/kota setiap tahunnya adalah dalam bentuk program, bukan dalam bentuk uang.
“Tentu yang didistribusi adalah program, bukan uang. Dan dalam satu tahun, nilai program yang didistribusi bisa lebih dari 100 miliar,” tandasnya.
Abdu Rahim menjelaskan, APBD Maluku Utara pada tahun 2024 ini senilai Rp 4 Triliun lebih. jika didistribusikan ke kabupaten/kota 100 miliar bahkan lebih dari itu dalam bentuk program, tentunya masih sangat logis.
Anggaran dalam bentuk program ini didistribusikan di berbagai sektor secara merata yang disesuaikan dengan luas wilayah dan jumlah penduduk. Tentunya ini sangat masuk akal dan tidak mustahil.
Ia menegaskan, pemprov adalah perpanjangan tangan dari pemerintah pusat. Jadi jelas diwajibkan untuk memberikan program ke kabupaten/kota.
“Inikan hal yang simpel, kenapa harus dibuat rumit,” pungkasnya. (ask)