Tak Ikut Perintah Partai, Tujuh Kader Golkar di Halmahera Utara Dipecat

Rapat pemberhentian tujuh kader Golkar Halmahera Utara

PENAMALUT.COM, TOBELO – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Partai Golkar Halmahera Utara mengambil sikap tegas dengan memecat tujuh kadernya. Ini karena ketujuh kader tersebut tak mengikuti instruksi partai.

Pemecatan tujuh kader Partai Golkar ini melalui rapat pleno yang dipimpin Ketua DPD II Golkar Halmahera Utara Frans Mannery bertempat di Sekretariat Golkar, Minggu (6/10).

Rapat ini guna menindaklanjuti surat keputusan (SK) DPD I Partai Golkar dan DPP Partai Golkar untuk memberhentikan tujuh anggota partai yang tidak mengikuti instruksi partai.

Mereka yang diberhentikan itu adalah Samsul Bahri Umar, Asrul Suaibun, Andi Koli, Irfan Jijiwana, Rosmiati Mumulati, Haidir Karatahe, dan Jasman Hi. Umar.

Diketahui Asrul Suaibun dan Samsul Bahri Umar merupakan anggota DPRD Aktif saat ini. Samsul Bahri juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Halmahera Utara. Keduanya diketahui mendukung pasangan calon bupati dan wakil bupati Steward Soentpiet dan Maskur Tomagola yang diusung PDI-P, Gerindra, PKB, Perindo, Gelora dan PSI. (fnc/ask)