KAMMI Ternate Bicara Soal Rencana Undur Diri Wawali

PENAMALUT.COM, TERNATE – Pernyataan Jasri Usman terkait rencana mengundurkan diri dari jabatan Wakil Wali Kota Ternate mendapat respons dari Pengurus Daerah Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Ternate.

Sekretaris Jenderal PD KAMMI Ternate, Rafsan R. Daraim, menuturkan bahwa pihaknya menilai kepemimpinan Kota Ternate akhir-akhir ini sangat memprihatinkan.

Pasalnya, orang nomor dua dijajaran Pemkot Ternate itu berencana mengundurkan diri lantaran berniat maju sebagai calon legislatif DPR RI.

“Sikap pak Jasri sangatlah disayangkan, karena di tengah berbagai huru-hara yang timbul melanda Kota Ternate, bukannya diselesaikan malah memilih “lari” dengan berbagai dalih dan pembenaran,” tutur Rafsan kepada Nuansa Media Grup (NMG), Jumat (7/10).

Menurutnya, sikap Wawali terkesan egosentris dan mengesampingkan posisinya sebagai salah satu pimpinan Kota Ternate yang dipercaya oleh masyarakat. Bahkan terkesan mencari keuntungan sendiri.

“Padahal kepemimpinan yang hanya mengandalkan hasrat ingin lebih dari sekadar itu, hanya akan membawa kehancuran terhadap tata kelola daerah,” katanya.

Program Ternate Andalan, lanjut dia, yang dikampanyekan belum terasa dampaknya hingga saat ini, terutama perekonomian masyarakat yang belum pulih lantaran pandemi, ditambah harga barang dan kebutuhan pokok yang tidak terkendali di pasaran dan mafia makin hari kian menjadi-jadi. Sehingga itu, mestinya menjadi perhatian utama untuk diselesaikan.

Ironisnya, lanjutnya lagi, Wali Kota Ternate, M. Tauhid Soleman pun menganggap hal sepele persolan ini. Padahal seluruh masyarakat Kota Ternate menanti realisasi dari janji dua pasangan dengan akronim TULUS ini.

“Permasalahan Kota Ternate hari ini terlalu pelik, ditambah lagi egosentris pemimpin yang semakin menjadi-jadi malah makin membuat gaduh kondisi Kota Ternate,” kesalnya. (tan)