Dinas PPPA Malut Gelar Pelatihan Penguatan Keterampilan

PENAMALUT.COM, SOFIFI – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Provinsi Maluku Utara menggelar kegiatan pelatihan penguatan keterampilan bertempat di Desa Bibinoi, Kecamatan Bacan Timur Tengah, Kabupaten Halmahera Selatan, Senin (10/7). Sebanyak 25 orang mengikuti pelatihan inovasi dan kreativitas yang dipusatkan di gedung serba guna itu. Mereka merupakan ibu-ibu rumah tangga di desa setempat.

Kepala Dinas PPPA Malut, Musrifah Alhadar menyampaikan, kegiatan ini bertujuan selain meningkatkan kemampuan dan kapasitas para ibu-ibu, juga upaya mewujudkan daerah ramah perempuan dan peduli anak atau DRPPA.

ā€Peserta dilatih untuk bisa memanfaatkan pandan duri diolah menjadi produk bernilai ekonomi, seperti tikar, tas, keranjang belanja, pot bunga dan jenis anyaman lainnya,ā€ tutur Musrifah.

Kegiatan pelatihan ini menghadirkan dua fasilitator Pandan Adiwastrajanaloka Yogyakarta, yaitu Dony Permana dan Wulan Rusanti. Terselenggaranya pelatihan ini diharapkan memberikan pemahaman bagi masyarakat desa untuk mendampingi pemerintah desa dalam pelaksanaan pengarusutamaan gender (PUG) dan perlindungan anak dalam pembangunan desa.

Tujuan lainnya adalah dapat meningkatkan kesadaran masyarakat desa tentang pentingnya PUG dan perlindungan anak yang difokuskan pada upaya pencapaian hasil pelokalan Sustainable Development Goals (SDGs) Desa.

Selain peningkatan keterampilan, DPPPA Maluku Utara juga berupaya untuk memastikan penyelenggaraan pembangunan desa memperhatikan kebutuhan dan kelangsungan hidup, maupun kepentingan terbaik bagi perempuan dan anak tanpa diskriminasi.

Kemudian ouput lainnya, kata Musrifah, yaitu memperkuat pemahaman tugas, peran dan meningkatkan kapasitas pemerintah desa dan mitra pembangunan dari masyarakat, media massa, dan dunia usaha dalam upaya mewujudkan pembangunan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak. Teridentifikasi dan terbentuknya model Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak yang sesuai dengan konteks dan kondisi desa yang difokuskan pada upaya pencapaian SDGs Desa.

Teraplikasinya atau meluasnya beragam praktek baik terkait pengarusutamaan gender dan perlindungan anak yang difokuskan pada upaya pencapaian SDGs dari desa percontohan ke desa-desa non lokasi percontohan. Terwujudnya desa ramah perempuan dan peduli Anak di seluruh Provinsi Maluku Utara. (ano/ask)

Respon (1)

Komentar ditutup.