PENAMALUT.COM, SANANA – Pemkab Kepulauan Sula mendapat apresiasi dari Rektor Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN), Hadi Prabowo.
Apresiasi ini diberikan atas kontribusi Pemkab Sula melalui Bupati Fifian Adeningsih Mus yang telah mengirimkan 89 perangkat desa maupun kecamatan untuk mengikuti bimbingan teknis dalam rangka peningkatan kompetensi penyelenggaraan pemerintahan.
“Kami menghaturkan terima kasih serta apresiasi dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Ibu Bupati Sula yang telah berinisiatif dan mengirimkan seluruh kepala desa dan seluruh camatnya,” ujar Rektor IPDN, Hari Prabowo.
Menurutnya, kegiatan ini tujuannya dapat melakukan pencerahan, pendalaman dan peningkatan kapasitas didalam penyelenggaraan pemerintahan desa dan kecamatan. Tentu hal ini adalah merupakan hal yang pertama khususnya bagi penyelenggaraan kepala desa dan para camat yang mengikuti pendidikan program profesi.
Ini seiring dengan Undang-Undang 23 tahun 2014 di dalam Pasal 224 ayat 2 menyatakan bahwa Bupati/Wali Kota wajib untuk mengirimkan ASN sarjana yang akan diangkat menjadi camat atau sudah menjadi camat tetapi tidak berlatar belakang ilmu pemerintahan.
“Desa merupakan perwujudan perpanjangan tangan dari pemerintah pusat di lini pemerintahan terendah, sehingga ini berdekatan sekali dengan rakyat. Demikian apabila desanya maju, desanya mampu mandiri dan mampu memberikan peningkatan baik ekonomi maupun usaha-usaha di pedesaan, otomatis bisanya maju kabupatennya,” tukasnya.
Sementara Bupati Fifian Adeningsi Mus mengatakan, penyerahan peserta Bimtek kepada Rektor IPDN beserta seluruh civitas akademika di lingkup pemerintahan dalam negeri sebagai bentuk dukungan dari Pemkab Sula.
Mengirimkan perangkat desa mengikuti kegiatan Bimtek ini, lanjut Fifian, sejalan dengan Undang-Undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah dan Undang-Undang Nomor 6 tahun 2014 tentang Desa yang menjadi langkah utama dalam mewujudkan kebijakan pemerintah untuk menjadikan desa sebagai daerah otonom serta memberikan banyak peran kepada desa.
Peran tersebut meliputi pelaksanaan pembangunan pembinaan dan peran pemberdayaan masyarakat. Untuk itu, dalam rangka meningkatkan kualitas dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat serta memperhatikan letak dan kondisi geografis daerah perlu memaksimalkan peran baik tingkat kecamatan sebagai perangkat daerah terdepan untuk melaksanakan pelayanan publik yang dibutuhkan oleh masyarakat.
“Jadi saya imbau kepada seluru camat dan kades selama mengikuti kegiatan di kampus IPDN diharapkan agar dapat menjaga nama baik Pemkab Sula. Harus sungguh-sungguh dan fokus mengikuti materinya,” pintanya.
Mantan Kadis Pendidikan Pulau Taliabu Proses ini juga berharap peserta dapat mendalami pengetahuan kompetensi pemantapan karakter kedisiplinan serta berinovasi dalam memahami tugas pokok dan fungsi sebagai abdi negara dan masyarakat.
“Sebab kita hadir dan datang dari jauh-jauh harus membanggakan nama baik Sula agar menjadi contoh pertama di Indonesia, bahwa kepala desa juga siap menjadi yang terbaik di Sula. Jadi harus semangat dan taat serta mengikuti apa yang menjadi peraturan yang ada di kampus IPDN. Semoga segala upaya dan usaha yang kita lakukan di kesempatan ini dapat bernilai tambah untuk pembangunan daerah menuju Sula bahagia,” pungkasnya. (ish/ask)