PENAMALUT.COM, TERNATE – Majelis Wilayah KAHMI Maluku Utara akan menggelar dialog terkait daerah otonom baru (DOB) serta tahlilan dan doa bersama dalam rangka syukuran Milad KAHMI ke 59 yang akan berlangsung pada Rabu (17/9).
“Doa bersama ini untuk almarhum Bang Yusman Arifin, Mantan Ketua Umum HMI Cabang Ternate periode 1993-1994. Kegiatan ini bertempat di Gedung KAHMI Center, depan Taman Nulika, Kelurahan Gamalama, Kota Terntate,” ujar Ketua Panitia Pelaksana, Masri Hidayat, Selasa (16/9).
Selain itu, Milad KAHMI ini juga dirangkaikan dengan beberapa kegiatan yang akan berlangsung sampai pada 28 Oktober mendatang. Diantaranya lomba domino tingkat Provinsi Maluku Utara bertempat di Taman Benteng Orange. Kegiatan yang diselenggarakan atas kerja sama KAHMI dan Pordi Malut ini sebagai ajang silaturahmi para atlit Pordi dan Kelurga Besar KAHMI Maluku Utara.
Kemudian penanaman Mangrove di wilayah Kota Ternate kerja sama KAHMI dengan Ikatan Keluarga Alumni Universitas Pattimura Ambon (IKAPTTI) Maluku Utara. Kegiatan ini didukung oleh Dinas Kehutanan Povinsi Maluku Utara.
Lomba Desain Poster Kebersihan Lingkungan yang berisikan ajakan menjaga kebersihan dan larangan membuang sampah sembarangan yang melibatkan mahasiswa dan pelajar. Membaca buku serentak selama 2 jam di Taman Nukila untuk masyarakat umum, pelajar dan mahasiswa Se- Provinsi Maluku Utara. Kegiatan ini sebgai bentuk kampanye Back to Book (Kembali ke buku sebagai basis refernsi ilmu pengetahuan).
Kegiatan Forum Literasi yang didalmnya di isi dengan kegiatan launching buku, pameran dan bedah buku serta dialog-dialog kebangsaan di Benteng Orange.
“Dan pada tanggal 28 Oktober malam ditutup dengan malam penganugerahan kepada pihak-pihak yang berkontribusi kepada KAHMI dan penyerahan hadiah serta penghargaan kepada tokoh-tokoh di berbagai bidang. Untuk kegiatan penanaman Mangrove, desain poster lingkungan, baca buku serentak juga diharapkan untuk dilakukan oleh majelis daerah MD KAHMI di Kabupaten/Kota sebagai bentuk partisipasi KAHMI kepada masyarakat, ummat dan bangsa,” jelas Masri menutup. (ask)
