Wajibkan Kartu Vaksin, Pengusaha Speedboat Gigit Jari

Suasana Pelabuhan Semut Mangga Dua sepi usai setelah diberlakukannya wajib kartu vaksin bagi penumpang. (Karno/Penamalut)

PENAMALUT.COM, TERNATE – Kebijkan pemberlakukan wajib kartu vaksin covid bagi penumpang yang hendak berangkat melalui sejumlah pelabuhan di Kota Ternate membuat pengusaha speedboat gigit jari.

Pantauan wartawan di Pelabuhan Semut Mangga Dua, Kota Ternate, Senin (13/9) pagi hingga siang ini terlihat aktivitas penumpang seperti biasanya. Pelabuhan yang biasanya ramai itu terlihat sepi sejak pagi tadi.

“Ini dampak dari pemberlakuan penumpang wajib vaksin. Kalau tidak ada kartu vaksin, tidak bisa naik. Makanya penumpang sudah tidak bisa bepergian,” kata Adi salah satu motoris speedboat saat ditemui wartawan di Pelabuhan Semut.

Hal ini, kata Adi, tentu berdampak pada pendapatan bagi pelaku usaha di bidang transportasi.

“Sudah tentu pendapatan turun drastis tidak seperti sebelum-sebelumnya,” ujarnya.

Ia menyayangkan sikap Satgas Covid yang hanya memberlakukan wajib vaksin di 3 pelabuhan. Sementara di pelabuhan lain seperti di Dufa-Dufa dan Kota Baru tak diwajibkan.

Arjun, salah satu motoris speedboat lainnya mengungkapkan, biasanya dalam sehari aktivitas speed pulang pergi (PP) Ternate-Sofifi sebanyak 8 kali. Namun setelah penerapakan kebijakan ini, sekarang baru 2 kali bolak balik saja.

“Biasanya hari Senin begini, paling tinggi 8 kali bolak-balik (PP), tapi sudah sampai siang ini baru 2 kali. Pendapatan kami turun jauh sekali,” tuturnya.

Komandan pos (Danpos) Pelabuhan Bastiong, Bunyamin Nasir menyampaikan, pihaknya juga telah mendapatkan surat dan bahkan sudah dilakukan rapat bersama kelurahan terkait pemberlakuan wajib kartu vaksin. Sehingga mulai pagi tadi sudah diberlakukan wajib kartu vaksin bagi pelaku perjalanan di Pelabuhan Bastiong.

“Bagi masyarakat yang mau berangkat dan ketika membeli tiket di loket, harus menunjukkan kartu vaksinnya. Untuk yang belum dan alasan sakit, harus tunjukan surat keterangan dari dokter,” katanya.

Pemberlakuan wajib kartu vaksin ini, lanjut Bunyamin dimulai dengan penyebranganan Ternate-Bacan-Obi, Ternate-Moti-Makian Kayoa, dan Ternate-Tidore.

“Jadi semua aktivitas penyeberangan antar pulau kalau bagi yang berangkat tetap tunjukan kartu vaksin,” tegasnya.

Sementara Sekretaris Satgas Covid Kota Ternate, Arif Gani menambahkan, tidak hanya bagi para penumpang bepergian maupun datang yang diberlakukan wajib kartu vaksin, tetapi bagi seluruh pelaku usaha transportasi, baik motoris maupun juragan juga bakal divaksin.

“Saya kira ini demi penyelamatan dan mereka harus berterima kasih,” tambahnya menutup. (ano/ask)

Respon (17)

  1. Ping-balik: Diyala Univer
  2. Ping-balik: cumshot
  3. Ping-balik: https://duhocnhom.com
  4. Ping-balik: Buy Guns In usa
  5. Whats up very cool site!! Guy .. Excellent .. Wonderful .. I will bookmark your web site and take the feeds additionally…I’m satisfied to seek out a lot of useful information here in the put up, we need develop more strategies on this regard, thanks for sharing.

  6. Good day! I could have sworn I’ve been to this site before but after checking through some of the post I realized it’s new to me. Anyways, I’m definitely glad I found it and I’ll be book-marking and checking back frequently!

  7. What¦s Happening i’m new to this, I stumbled upon this I’ve found It absolutely helpful and it has aided me out loads. I hope to contribute & help different users like its helped me. Great job.

  8. I haven’t checked in here for some time as I thought it was getting boring, but the last few posts are great quality so I guess I will add you back to my everyday bloglist. You deserve it my friend 🙂

Komentar ditutup.