PENAMALUT.COM, SOFIFI – Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Anak (DPPPA) terus mendorong Kabupaten Kota Layak Anak (KLA) naik peringkat.
Kepala Dinas PPPA Provinsi Maluku Utara, Musyrifah Alhadar mengatakan, melalui rapat koordinasi KLA tahun ini, pemerintah pusat telah menyerahkan hal tersebut ke DPPPA Provinsi dalam verifikasinya. Sehingga itu, diharuskan juga membentuk verifikator terdiri dari OPD, Akademisi, dan LSM.
Untuk melakukan penilaian di Kabupaten Kota, kata Mustrifah, diharuskan ada rapat koordinasi untuk memberikan penguatan kepada Kabupaten Kota, maka dengan begitu mereka bisamempersiapkan penilaian mandiri.
Musyrifah menyebutkan, untuk KLA sendiri ditetapkannya 24 indikator yang harus dilalui dengan lima klaster pembagiannya sesuai dengn hasil penginputan mandiri, sebab Provinsi Maluku Utara belum mencapai target dari 10 Kabupaten Kota sesuai dengan scoring yang memang sudah ditetapkan dari tahun ke tahun.
“Untuk itu dengan adanya Rakor ini kita berharap mereka bisa mampu memenuhi 24 indikator untuk KLA terpenuhi penilaiannya agar scoring yang sudah ditetapkan bisa mereka lampaui. KLA ada empat kategori yng ditetapkan, kategori pratama, madya, mindiya, dan kategori utama.”ucapnya kepada kepada media ini di Sahid Bella Ternate, Rabu (8/3/).
Ia menuturkan, Maluku Utara sendiri mendapatkan 3 predikat penghargaan yakni, Kota Ternate dengan tingkat Nindiya, Kabupaten Halmahera Barat dan Kota Tidore Kepulauan dengan predikat pertama. Maka dengan demikian Provinsi Maluku Utara baru mencapai 30 persen.
Sementara untuk 7 Kabupaten Kota lainya belum mencapai target untuk ditetapkan sebagai KLA. Di satu sisi target Kementerian PPA di tahun 2030 sudah harus mengarah pada Indonesia layak anak.
“Sebelum menuju ke arah tersebut harus melewati dulu provinsi layak anak dan an 10 Kabupaten Kota harus ditetapkan dulu sebagai KLA baru bisa kita menetapkan provinsi sebagai layak anak. Maka dari itu saya selalu berupaya keras dari tahun ke tahun ini dengan harapan target yang sudah kita tetapkan sesuai anggaran yang ada itu mampu untuk kita capai,” pungkasnya. (ask)