PENAMALUT.COM, TERNATE – Pengurus Purna Paskibraka Indonesia (PPI) Kota Ternate Angkatan 2000 menggelar buka puasa bersama (Bukber) di De View Cafe dan Resto Ternate, Minggu (17/4) kemarin.
Usai bukber, dilanjutkan dengan kegiatan diskusi kecil yang diawali dengan usulan dari Ps Kanit 2 Sipammat Subditgasum Ditsamapta Polda Malut, Zulkifli Machmud tentang bagaimana agar eksistensi dari wadah tersebut dapat berkontribusi nyata secara sosial kemanusiaan, terutama kepada anggota, keluarga anggota, maupun masyarakat Kota Ternate secara umum.
Ide tersebut direspons positif oleh mayoritas anggota, lalu muncul usulan agar segera mengidentifikasi nomor kontak dari seluruh anggota PPI tahun 2000, untuk dimasukan ke dalam WhatsApp Grup (WAG) dalam rangka mempermudah komunikasi serta sharing informasi.
Kemudian usulan lain yang disampaikan, eks Kapolsek Gane Timur Polres Halmahera Selatan (Halsel) itu juga adalah untuk bagaimana membentuk sumber pendanaan yang dimulai dari sumbangan wajib anggota Rp 50 ribu per bulan dan membuat bazar.
“Untuk sumbangan anggota efektif berlaku setelah nantinya dilakukan pertemuan kedua, dan akan di informasikan lewat grup WA. Kemudian program jangka pendek yang direncanakan adalah pembagian takjil Ramadan serta sumbangan duka buat anggota yang mengalami musibah,” paparnya.
“Acara bukber ini poin atau nilainya yang saya garisbawahi bahwa, muncul kesadaran bersama untuk menjaga dan mempererat kebersamaan dan soliditas, meski kita semua diperhadapkan pada rutinitas masing-masing,” sambungnya.
Di penghujung pertemuan itu, sudah terkumpul dana awal yang berasal dari sumbangan anggota yang hadir sebesar Rp 600 ribu dan langsung dipegang oleh bendahara yang telah dipilih secara langsung, Meylani Sjiko.
Setelah itu, kata dia, pihaknya menyepakati bersama untuk sesegera mungkin mengatur jadwal pertemuan kedua dalam rangka mematangkan program dimaksud.
“Jadwal pertemuan kedua akan diinformasikan lewat grup WA. Untuk itu kepada rekan-rekan PPI Angkatan 2000 yang belum sempat ikut gabung dalam bukber kali ini karena alasan tertentu dan mungkin masih berada di luar kota atau baru bergabung dalam grup WA ini, mohon dukungannya untuk mensupport program ini sebagai wujud kepedulian serta solidaritas sesama PPI Angkatan 2000,” pungkasnya.
Ia berharap meski jarak dan rutinitas kesibukan, namun silaturahmi dan kebersamaan semoga selalu terjaga. (tan)
jazz study