PENAMALUT.COM, LABUHA – Bupati Kabupaten Halmahera Selatan, Hasan Ali Bassam Kasuba, mengingatkan kepada seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) lingkup Pemda Halsel agar tidak main-main dengan pengelolaan keuangan. Ini Ia sampaikan Bupati saat menghadiri Focuss Group Discussion (FGD) yang digelar di aula Kantor Bupati, Kamis, (15/2/).
FGD yang dihadiri Kepala Badan Pemerikasaan Keuangan (BPK) RI Perwakilan Maluku Utara itu, Bupati meminta setiap OPD dan pejabat pengelola keuangan agar dapat mengatur semua laporan keuangan dan aset agar dengan baik dan tepat sasaran serta tidak ada penyelewengan.
“Saya tegaskan sekali lagi, jangan main-main dalam pengelolaan keuangan. Karena ini hal utama yang akan mendorong kita ke arah yang lebih baik. Ini terutama pimpinan OPD, karena bendahara ini tergantung pimpinan OPD. Jika ada arahan dan komunikasi yang baik, maka Insya Allah hasilnya akan baik pula,” ujarnya.
FGD ini, kata Bassam, tujuannya mengedukasi para pengelola keuangan dan mengetahui permasalahan terkait penyusunan laporan pengelolaan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2022-2023, dan sebagai upaya strategi Pemda dalam hal percepatan penyusunan laporan keungan tahun anggaran 2022-2023.
Sementara Kepala BPK RI Perwakilan Malut, Marius Sirumapea, mengingatkan agar hal-hal yang perlu diperhatikan dalam rangka penyusunan LKPD tahun anggaran 2022-2023.
“Saya tidak bosan-bosan mengingatkan bahwa kami akan melakukan pemeriksaan setiap tahunnya, maka saya harapkan untuk berhati-hati dalam pengelolaan keuangan,” tandasnya.
Sebagai informasi, turut hadir dalam kegiatan FGD ini adalah Sekretaris Daerah Safiun Radjulan, Pimpinan OPD dan seluruh Pengelola Keuangan, Badan, Dinas dan Bagian di lingkup Pemerintah Kabupaten Halmahera Selatan. (rul/ask)