DAERAH  

Mahasiswa KKN IAIN Ternate dan Ibu-ibu Desa Bobanehena Buat Minyak Goreng

Minyak goreng hasil produk mahasiswa dan warga Desa Bobanehena yang diberi nama Goroho Igo

PENAMALUT.COM, JAILOLO – Melonjaknya harga minyak goreng di pasaran membuat mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) IAIN Ternate bersama pemuda karang taruna dan ibu-ibu Desa Bobanehena, Halmahera Barat, berinisiatif membuat minyak goreng dari kelapa lokal.

Prodak minyak goreng kelapa ini dipresentasikan sekaligus launching logo produk bertempat di Desa Bobanehena, Halbar, Senin (28/3). Kegiatan launching ini dihadiri Rektor IAIN Ternate DR. Radjiman Ismail M.Pd, Kepala LP2M Muhammad Zain, Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Ansar Tohe, Kepala Desa Bobanehena Iswan dan Kepala Desa Jalan Baru.

Produksi minyak goreng lokal ini merupakan kedua kalinya dengan nama Goroho Igo yang berasal dari bahasa Ternate dan mempunyai arti minyak kelapa. Produksi pertama pada 18 Maret 2022 lalu sebanyak 20 botol dan dua kemasan plastik yang masing-masing kemasan berisi 1,5 liter. Untuk produksi kedua kalinya ini menghasilkan 5 botol, dan dua kemasan plastik.

Rektor IAIN Ternate, DR. Radjiman Ismail menjelaskan bahwa harga minyak goreng kelapa sawit yang terus melonjak saat ini, maka dengan adanya inisiatif dari mahasiswa seperti ini sangat membantu, terutama untuk ibu-ibu dalam hal mengolah ekonomi masyarakat.

“Jadi kehadiran mahasiswa IAIN di Desa ini sangat dirasakan oleh masyarakat yang manfaatnya luar biasa, dan bahkan masyarakat saat ini juga berharap bahwa KKN seperti ini perlu dilanjutkan,” katanya.

Menurutnya, KKN yang selama ini dilaksanakan oleh IAIN Ternate, tentu berbeda dengan kali ini. Sebelumnya mahasiswa turun di lokasi KKN hanya menjalankan program yang sudah ditetapkan oleh lembaga sebagai persyaratan program-program tersebut.

“Tetapi kali ini, yang pertama dilkakukan itu mahasiswa harus datang koordinasi dan melakukan observasi pada aset-aset atau potensi yang dimiliki desa setempat, baik secara fisik maupun nonfisik. Aset fisik misalnya punya potensi ekonomi seperti produk minyak goreng olahan yang hari ini mahasiswa lagi perkenalkan,” tuturnya.

Namun bagi dia, mahasiswa tidak bisa hanya sebatas itu, namun harus juga mendata aset-aset masyarakat terutama terkait dengan pendidikan dan juga pembinaan keagamaan.

“Bagi kami dari pimpinan IAIN, ini menjadi bahan evaluasi untuk memaksimalkan lagi, agar ke depannnya lebih baik lagi dari hari ini. Tapi hari ini memang sudah luar biasa,” ucapnya

Sementara Kepala Desa Bobanehena, Iswan menambahkan bahwa mahasiswa yang berkolaborasi dengan pemuda desa, maka dari pemerintah desa tentu harus menindaklanjutinya.

Sekalipun ini sudah memasuki pertengahan tahun, pihaknya akan menjadikan program estafet atau lanjutan di tahun-tahun yang akan datang.

Namun demikian, produk minyak goreng ini harus ketersediaan bahan baku dan juga tersedianya pasar. Untuk Desa Bobanehena memiliki penghasilan buah kelapa yang melimpah. Maka bahan bakunya dijamin tersedia.

Ia juga optimis dari sisi pemasaran minyak kelapa lokal pasti bisa bersaing dengan minyak goreng kelapa sawit.

“Hanya saja minyak goreng kelapa lokal ini agar setiap produksinya harus dihilangkan sedikit baunya,” ucapnya.

Ke depan ia berkeinginan agar aspek kesehatan dan legalitas hukum produk harus dipertimbangkan. Produk ini harus tetap dilanjutkan oleh ibu-ibu di desa dengan kemasan lebih baik lagi agar dapat menarik perhatian pelanggan.

“Harapan kami ini nantinya menjadi produk unggulan di Desa Bobanehena,” harapnya menutup. (adi)

Respon (17)

  1. Ping-balik: fuck girl
  2. Ping-balik: Apple gift card
  3. Ping-balik: research
  4. Ping-balik: non gamstop casinos
  5. Ping-balik: 토렌트 다운
  6. I’m impressed, I have to say. Really not often do I encounter a weblog that’s each educative and entertaining, and let me tell you, you may have hit the nail on the head. Your concept is outstanding; the problem is something that not enough individuals are talking intelligently about. I’m very pleased that I stumbled across this in my seek for something referring to this.

  7. I’ve been browsing online more than three hours today, yet I never found any interesting article like yours. It is pretty worth enough for me. Personally, if all website owners and bloggers made good content as you did, the net will be a lot more useful than ever before.

Komentar ditutup.