Dorong DOB, 6 Wakil Rakyat Dapil Gane Berjuang Pindahkan Ibu Kota Halmahera Selatan 

Pertemuan enam wakil rakyat dapil Gane dengan anggota DPD RI Hasbi Yusuf di kantor DPRD Halmahera Selatan

PENAMALUT.COM, LABUHA – Desakan agar pemerintah pusat mencabut moratorium pembentukan daerah otonom baru (DOB) mulai menggema.

Tak ketinggalan, enam wakil rakyat Kabupaten Halmahera Selatan dari daerah pemilihan tiga yang meliputi Gane dan Joronga juga bersuara.

Mereka mendorong pembentukan DOB Gane Raya dan akan berjuang untuk memindahkan Ibu Kota Halmahera Selatan dipindahkan ke Gane.

Aspirasi ini disampaikan enam wakil rakyat itu saat bertatap muka dengan anggota DPD RI dapil Maluku Utara, Hasbi Yusuf, di kantor DPRD Halmahera Selatan, Senin (23/12).

Anggota DPRD Halmahera Selatan, Tamrin Hi Hasyim, mengatakan ada beberapa daerah yang sudah masuk dalam pembahasan DOB dan tinggal disahkan, salah satunya pulau Obi dan Bacan.

“Kalau moratoriumnya dicabut, maka Obi menjadi kabupaten baru, dan Halmahera Selatan ibu kotanya harus dipindahkan ke Gane,” katanya.

Menurutnya, m masyarakat di Halmahera Selatan punya semangat yang sama soal DOB ini. Tak hanya Bacan dan Obi, masyarakat Gane juga sangat menanti kehadiran ibu kota di sana.

“Jadi ini bukan hanya semangat orang Bacan atau Obi, kita di Gane juga semangat yang sama. Bila Bacan dimekarkan menjadi kota madya, maka ibu kota Halmahera Selatan otomati harus pindah ke Gane,” tuturnya.

Hal yang sama juga disampaikan anggota DPRD dapil Gane, Humein Kiat. Ia mengatakan apa yang didorong anggota DPRD dapil Gane ini adalah semangat perubahan dan menjadi tugas serta tanggung jawab mereka.

“Tentu ini semangat perubahan. Jadi kita berharap agenda ini bisa diwujudkan. Apalagi saat ini hadir di tengah-tengah kita anggota DPD RI. Kita berharap aspirasi ini nantinya di bawa ke paripurna DPD dan dibahas di sana,” harapnya. 

Menanggapi hal itu, anggota DPD RI Hasbi Yusuf, menyampaikan tekadnya adalah menyelesaikan masalah-masalah kedaerahan, termasuk soal pemekaran kabupaten baru.

“Terkait dengan DOB, kami secara kelembagaan DPD telah menyampaikan untuk minta pencabutan moratorium. Karena semua daerah menginginkan itu,” ujar Hasbi.

Bahkan pihaknya mendorong Mendagri Tito Karnavian segera mencabut atau merevisi moratorium agar daerah yang bakal dimekarkan bisa dilakukan.

“Tugas saya dan teman-teman DPRD untuk terus memperjuangkan agenda politik masyarakat Gane, Obi, Bacan dan seterusnya, meskipun itu kendalanya ada di moratorium. Itulah sebabnya DPD RI meminta segera mencabut moratoriumnya,” pungkasnya. (rul/ask)