PENAMALUT.COM, TERNATE – Kepala Bidang Mutasi pada Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Maluku Utara, Idwan Asbur Baha, angkat bicara terkait rencana Polda Malut melakukan penyelidikan atas dugaan jual beli jabatan.
Menurut dia, isu jual beli jabatan ini seakan-akan dialamatkan kepadanya. Untuk itu, ia berharap penyidik Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Malut segera mengusutnya agar diketahui siapa yang berperan dibalik ini.
“Makanya harus diusut tuntas, biar tahu siapa yang bermain dan siapa di belakang itu,” jelas Idwan saat dikonfirmasi wartawan Nuansa Media Grup (NMG), Kamis (20/17).
Ia mengungkapkan, masalah tersebut merupakan masalah lama yang sudah sering terjadi ketika menjelang pergantian pejabat, hanya saja baru terendus keluar.
“Iya karena yang lama itu sudah terindikasi, makanya buang isu itu ke saya, supaya saya jatuh dengan isu-isu itu,” ucapnya.
Untuk membuktikan semua ini menjadi jelas, ia meminta pihak penyidik segera memanggil Sekretaris Daerah Samsudin Abdul Kadir dan Kepala BKD Miftah Baay untuk dimintai keterangan, begitu juga dengan dirinya.
“Jadi nanti Ditrekrimsus panggil Sekda dan Kaban BKD untuk buktikan pernyataannya. Saya siap 1000 persen,” pungkasnya. (ano/ask)